Posting kedua dan aku posting review lagi! Tapi kali ini aku
bakal nge-review tentang manga atau
komik jepang berjudul Reiko the Zombie
Shop.
Reiko the Zombie Shop...apa
yang ada dipikiran kalian ketika dengar judulnya itu? Apa sebuah toko bernama
Reiko yang menjual Zombie? Sebenernya itu pikiranku pertama kali lihat
judulnya, awkawk.
Tapi gak seperti itu. Tokoh utama nya bernama Himezono
Reiko. Seorang Necromancer yang
mempunyai kekuatan yang besar dengan menyebut nama Satan. Iya, Satan. Btw, ini cuma
fiksi, oke.
Himezono Reiko, seorang highschool-girl
aka anak SMA yang mengaku sebagai “Reiko
the Zombie Shop” dan meminta bayaran yang sangat tinggi untuk setiap
pekerjaan yang dilakukannya dan bakal nolak kalau bayaran tidak sesuai
keinginannya. Emang pekerjaannya apaan sih?
Seperti yang tadi aku bilang, Reiko itu seorang necromancer.
Dia membangkitkan orang yang telah mati dengan meminta bantuan Satan saat
menyebut mantera nya. Di punggung tangannya terdapat sebuah simbol untuk
membangkitkan mayat atau ‘Summoning circle’
Yang punya summoning circle itu ternyata bukan cuma Reiko.
Namun ada banyak yang punya sebagai summoner zombie.
Kekuatan Reiko biasanya disewa buat menghidupkan mayat yang
sudah tak bernyawa untuk mengetahui penyebab kematiannya. Dan Reiko gak bakal
bertanggung jawab seandainya penyewa jasa zombie nya melanggar perjanjian. Dan dia juga licik buat dapetin apa yang dia inginkan! Aw--
Manga horor karya Mikamoto Rei ini, untuk chapter-chapter
awal masih lumayan ringan menurut aku. Masih menceritakan short-story yang
menarik walau endingnya sering bikin aku bingung dan natap layar laptop dengan
tatapan udah-gini-doang-akhir-ceritanya-? dan tertampak di wajahku wakaka
Tapi cerita semakin kompleks saat akhirnya diketahui
ternyata Reiko mempunyai saudara kembar yang mempunyai kekuatan yang sama
besarnya seperti Reiko, namun menggunakannya untuk menguasai dunia dengan
bantuan summoner lainnya yang mengabdikan diri untuknya.
Dan Reiko, secara teknis seharusnya sudah mati. Namun
berhasil membuat dirinya sebagai zombie setelah kematiannya datang saat
bertarung melawan Yurikawa Saki, yang kelihatannya hanyalah seorang gadis SMA biasa,
namun ternyata seorang pembunuh berantai yang seharusnya bertanggung jawab atas
kematian 29 anak kecil perempuan yang dibunuhnya dengan sadis! Alasannya?
Karena anak-anak kecil tersebut menolak menjadi adik Saki!
Ya iyalah, siapa sih yang mau jadi adiknya pembunuh kejam
begitu?! Aku sih ogah. Tapi mungkin melihat situasi juga awkawkawk mana yang
lebih memungkinkan.
Kembali ke topik. Awal aku tau manga ini gara gara...hm, aku
lupa awalnya nyari apa. Tapi aku lihat ada gambar yang kesan horornya kuat. Dan
aku cari tau, ada kata ‘Mikamoto Rei’ sebagai pembuat manga nya.
Kemudian aku search itu nama, dan menemukan Reiko the Zombie Shop. Aku baca
sebentar, eh malah ketagihan wkwks.
Untuk sekarang aku baru sampai Act 11, belum baca seluruhnya
dan ini baca online! Gratis pula! Duh! Tapi selama itu, menurutku ceritanya
jadi nyesek karena Reiko terpaksa harus membiarkan sahabatnya yang bernama
Azusa terbunuh. Alasannya? Karena Reiko gak mau Azusa dan Emiko, kedua sahabatnya,
terluka atau terlibat dalam hal berbahaya ini. Tapi Reiko terpaksa menyakiti
hati Emiko dan membiarkan Azusa mati tanpa menyelamatkannya supaya apa? Supaya
musuh berpikir, kalo Reiko gak punya orang tersayang yang bisa dijadikan
sebagai sandera. Hiks...
Untuk karakter favorit dari manga ini, aku suka sama
karakter Emiko, sahabatnya Reiko yang manusia biasa tapi mengetahui kekuatannya
Reiko. Biarpun aku bilang begitu, sebenernya aku lebih suka sama Yurikawa Saki
yang notabene nya seorang pembunuh berantai sinting yang akhirnya dijadikan
sebagai zombie yang di panggil oleh Reiko untuk bertarung. Awkawkwk, Yurikawa
Saki ini bener-bener kuat karena berhasil membunuh Reiko. Aku bilang begitu padahal sebelumnya bilang gak mau jadi adiknya ini karakter. HOI! Jadi adiknya sama nge-favorit-in/? karakter itu beda! dan terakhir, karakter favoritnya tentu aja Reiko nya sendiri. Hm, lebih tepatnya sih aku paling suka kalo pas Yurikawa Saki muncul ketika Reiko yang memanggil dan mereka jadi kaya majikan dan pesuruhnya. Wakawakw.
Oh iya, tadi aku bilang kalo Reiko akhirnya mengubah dirinya
menjadi zombie. Iya, benar, cerita berhenti dong, kalo pemeran utamanya beneran
mati!~ untuk yang pengen tau----- hm, baca aja komik Jepang ini. Nanti kalian
bakal tau--- Reiko udah mati atau belum. Beneran jadi Zombie atau enggak. Reiko
bakal menang atau enggak. Dan aku gatau semua jawabannya akan jadi seperti apa
:”)
Oke. Aku pikir ini cukup yep. Mungkin ini review pendek
banget waks. Tapi aku cuma bisa tulis segitu. Aku juga kurang begitu tau soal
mangakanya. Jadi aku cuma bisa nge-review seputar manganya walau gak yakin. Dan
manga Zombieya Reiko atau Reiko the Zombie Shop dipublish pertama
kali pada 6 Juni 1998-6 Mar 2004 dengan genre Horror dan Josei.
Josei ini adalah
target pembaca. Sedangkan Josei artinya
wanita dewasa. Yang artinya, target pembaca nya ini untuk wanita dewasa. Walau
yang lain juga boleh selain wanita, kok.
Asal kuat aja bacanya. Hm, walau menurutku ada komik yang
lebih lebih lebih ngeri daripada Reiko
the Zombie Shop ini, tapi manga ini tetep aja berhasil bikin aku pengen
baca terus!
Jadi sekian untuk posting kedua ini~ bubyeeee~
Baca nya dimana bro
BalasHapus1xbet korean - Legalbet Sportsbook, Best Online Casino
BalasHapusWith more than 2000 sports betting and over $350 million in bonuses, we're 1xbet login ready to embark on a world of esports betting at 1xBet